Artikel Bunda

Tips Agar Anak Anda Berhenti Main Handphone

Tips Agar Anak Anda Berhenti Main Handphone - Penggunaan gadget seperti HP memang akan menjadi cara ampuh bagi orang tua agar anak bisa anteng, sehingga orang tuapun bisa aman dari ganggun bocil saat mengerjakan pekerjaan rumah. Memang cara tersebut ampuh untuk menenangkan anak, akan tetapi bukan berarti ortu bisa membiarkan sang anak bisa berjam-jam hanya main handphone,kan? Berikut ini beberapa tips agar anak anda berhenti main handphone. 1. Beri Batasan Penggunaan Handphone Batasi anak anda dalam penggunaan handphone sebagaimana yang di rekomendasi berdasar kelompok umurnya. The American Academy of Pediatrics menerbitkan pedoman screen time seperti berikut ini: Anak-anak di bawah usia 2 tahun: sebaiknya tidak dibiarkan bermain gadget sendirian, termasuk TV, handphone dan tablet. Anak-anak usia 2 sampai 4 tahun: kurang dari satu jam sehari. Usia 5 tahun ke atas: sebaiknya tidak lebih dari dua jam sehari untuk penggunaan rekreasional (di luar kebutuhan belajar). 2. Terapkan Jadwa

Cara Agar Produksi Air Susu Ibu Banyak

Cara Agar Produksi Air Susu Ibu Banyak - Bagi sebagian ibu muda terutama yang baru saja melahirkan seorang bayi, tentu akan merasa kebingungan manakala produksi air susu ibu atau ASI yang dikeluarkan sedikit, disamping itu juga akan menghambat pertumbuhan si buah hati. Jika hal tersebut terjadi pada diri anda, anda tidak perlu khawatir atau cemas, jika anda tahu cara untuk mengatasi masalah tersebut, berikut ini ada beberapa cara atau tips yang perlu anda lakukan untuk memperbanyak produksi ASI anda, yaitu: #1. Melakukan Aktivitas Menyusui Sesering Mungkin Sangat dianjurkan bagi para ibu muda yang baru saja melahirkan sang buah hari untuk menjaga intensitas menyusui bayinya. Berdasarkan pada hasil sebuah penelitian ternyata ditemukan bahwa semakin sering ibu menyusui buah hatinya, maka hasil produksi ASInya akan semakin baik. Ketika ibu menyusui buah hati dengan frekuensi teratur, maka produksi ASI juga akan semakin teratur. Usahakan untuk menyusui secara teratur. Bila perlu, catat

Rutinitas Waktu Tidur Untuk Balita Anda

Rutinitas Waktu Tidur Untuk Balita Anda - Sebaiknya, sebisa mungkin agar anda merutinitaskan waktu tidur Balita Anda dimulai setelah bayi and berusia enam sampai delapan minggu. Ini sangat bermanfaat buat bayi Anda mendapatkan waktu tidur yang berkualitas. Dengan menetapkan waktu tidur yang teratur maka akan membuat bayi Anda terbiasa dan konsisten untuk bisa tidar lebih nyaman, sehingga si Bayi akan mengetahui pola tidur tepat waktu tentunya ini akan menjadi kualitas tidurnya yang lebih baik dan lebih cepat untuk bayi Anda. Jadi tetaplah untuk konsisten merutinitaskan waktu tidur bayi Anda, bahkan sekalipun Anda sedang tidak ada di rumah. Sehingga ketika Anda mencoba untuk menidurkan bayi Anda di tempat yang baru, maka itu akan memudahkan bayi. Anda bisa menggunakan beberapa tips yang bisa dilakukan saat mengatur rutinitas bayi, bisa dengan memandikan bayi, membantunya mengenakan piyama, bercerita, atau bermain game. Silahkan Anda bisa memilih hal-hal yang sekiranya bisa menenangka

Lima Cara Mendidik Anak Agar Optimis

Lima Cara Mendidik Anak Agar Optimis - Salah seorang remaja yang berusia 17 tahun, mengalami kondisi depresi berat. Dia merasa yakin bahwa dia gagal total dan tidak akan pernah bisa mengubah apa pun dalam hidupnya. Dia juga merasa semua kekurangan yang ada pada dirinya adalah kesalahannya sendiri. Mari kita renungkan, mengapa remaja tersebut mendapatkan pemikiran negatif dan fatalistik seeperti itu?. Akhirnya jawaban dari permasalahan yang dihadapi remaja tersebut menjadi jelas saat psikolog mengundang orang tuanya ke dalam sesi interview. Mereka mulai mendiskusikan berbagai peristiwa kehidupan dan menjelaskannya dengan cara yang sama dengan yang dipelajari anak-anak mereka. Terkadang sebagai orang tua, kita tidak bisa memahami dan enggan untuk mendengar apa yang ingin coba anak kita sampaikan, kita hanya berpikir kita seebagai orang tua harus bisa mengendalikan anak dan sikap otoriterlah yang selalu kita tampilkan di depan anak-anak tanpa mau mendengarkan dengan penuh perhatian. P

Masalah Batuk Pada Anak

Masalah Batuk Pada Anak - Apakah itu batuk?. Batuk sebenarnya adalah refleks pertahanan tubuh akibat berbagai rangsangan pada saluran napas. Dengan batuk,, tubuh berusaha membersihkan saluran napas dari benda asing yang dirasa mengganggu. Seperti debu, cairan, dan kuman. Mekanisme batuk, benda asing masuk ke dalam saluran napas dan menempel pada mocus saluran pernapasan, kemudian benda asing tersebut merangsang timbulnya batuk. Setelah batuk terjadi, maka terjadi saluran pernapasan akan lebih bersih karena benda asing ikut keluar. Penyebab Batuk Episode batuk akut pada anak paling sering disebabkan selesma (common cold). Batuk dapat juga merupakan gejala dari infeksi akut saluran napas bagian atas maupun bawah maupun kondisi noninfeksi, seperti polusi udara (debu, asap, asap rokok), asma (batuk karena alergi), serta aspirasi/masuknya benda asing ke paru-paru. Batuk yang terjadi pada anak sebenarnya merupakan tanda bahwa tubuh si anak tersebut sedang melakukan upaya perlawanan untuk men

Mengetahui Penyebab Kejang Demam Pada Bayi

Kejang merupakan salah satu komplikasi demam yang menakutkan untuk orang tua. Kejang tersebut sebagai komplikasi demam, bila memang tidak ada penyakit intrakranial (penyakit diselaput otak/di dalam otak) yang mendasari terjadinya kejang, misal pada kasus meningitus atau ensefalitis. Sekitar 5-10% populasi di Asia dengan rentang usia antara 6 bulan - 6 tahun mengalami kejang yang umumnya diakibatkan oleh demam tinggi dengan puncak kejadian kejangnya akan dialami oleh mereka pada usia sekitar 18 bulan. Faktor risiko terjadinya demam yang mengakibatkan kejang berupa faktor genetik/keturunan misalnya: Orangtuanya pernah memiliki riwayat kejang demam pada masa kanak-kanaknya Memiliki saudara kandung dengan riwayat kejang demam Orangtua dengan riwayat epilepsi (kejang tanpa demam) Jadi ketika bayi atau anak Anda kejang yang perlu di ketahui adalah apakah memang ada salah satu riwayat seperti diatas. Janis Kejang Demam pada Bayi Yang perlu Anda ketahui bahwa kejang demam yang terjadi pada

Cara Aman Menurunkan Demam pada Bayi

Cara Aman Menurunkan Demam pada Bayi - Jika bayi Anda terbangun di tengah malam sambil menangis dengan wajah yang memerah, maka Anda perlu mengukur suhunya untuk menentukan apakah bayi Anda demam. atau tidak. Ada banyak alasan mengapa si kecil mengalami demam. Sebenernya demam itu sendiri tidak berbahaya, dan pastinya ada penyebab yang mengakibatkan bayi Anda demam. Bayi Anda akan lebih riskan terserang demam jika dibandingkan anak yang lebih tua, untuk memiliki penyebab demam mereka yang memerlukan pengobatan. Bayi yang masih berusia antara 1 - 3 bulan atau kurang dari 1 bulan - sangat disarankan untuk segera diperiksakan ke dokter jika mengalami demam. Bayi yang berusia 3 bulan keatas dengan tingkat demam ringan dan tidak ada gejala lainnya masih bisa dirawat di rumah dengan perawatan yang tepat. Namun demikian jika bayi Anda mengalami demam persisten atau tinggi selama 2 hari segera bayi Anda untuk diperiksakan ke dokter. Mengidentifikasi demam pada Bayi Suhu bayi kondisi demam

Artikel Bunda

Menjaga Anak Tetap Sehat

Mengatasi Rasa Takut Saat Menghadapi Proses Persalinan

Memahami Bagaimana Cara Kerja Dokter?

Mengetahui Tanda-Tanda Akan Melahirkan

Cara Aman Menurunkan Demam pada Bayi

5 Gangguan Kesehatan Pada Bayi yang Baru Lahir

Hal Penting Yang Harus Diperhatikan Pada Kehamilan Pertama

Tips Agar Anak Anda Berhenti Main Handphone

Cara Agar Produksi Air Susu Ibu Banyak

Rutinitas Waktu Tidur Untuk Balita Anda

Lima Cara Mendidik Anak Agar Optimis

Masalah Batuk Pada Anak

Mengetahui Penyebab Kejang Demam Pada Bayi

Cara Aman Menurunkan Demam pada Bayi