Memahami Bagaimana Cara Kerja Dokter? - Artikel Bunda

Memahami Bagaimana Cara Kerja Dokter?

cara kerja dokter

Memahami Bagaimana Cara Kerja Dokter? - Masyarakat mengetahui bahwa tugas seorang dokter adalah mengobati dan mencegah timbulnya kembali penyakit. Jadi, dokter akan melakukan pemeriksaan, pengobatan dan perawatan medis pada pasien dengan pengetahuan medis dan rasa kemanusiaan. Dokter juga melayani konsultasi kesehatan, jadi bukan cuma ngurusin orang sakit aja.


Pada artikel kali ini kami ingin membahas mengenai bagaimana cara kerja dokter, namun sebelum kita membahas lebih jauh bagaimana cara kerja seorang dokter mari kita ketahui terlebih dahulu tentang profesi seorang dokter. 


Seorang dokter dalam pelaksanaan tugas dan profesinya dapat berperan secara perorangan atau kelompok dalam suatu tim ataupun bisa juga seorang dokter tersebut sebagai pimpinan suatu unit kerja pada lembaga atau institusi perawatan kesehatan masyarakat. 


Naluri yang kuat pada tiap makhluk yang bernyawa adalah mempertahankan hidupnya. Tidak terkecuali juga manusia yang notabene diberikan akal dan kemampuan berpikir sehingga dapat mengembangkan ilmu pengetahuan. 


Dengan ilmu pengetahuan yang didapatkan dari hasil pemikiran dan pengalaman maka manusia bisa memanfaatkan ilmu pengetahuan tersebut untuk berusaha menghindarkan diri dari bahaya maut. Nah semua usaha tersebut merupakan tugas seorang dokter agar bisa memelihara dan mempertahankan hidup manusia.   


Cara Kerja Dokter

Diagnosa merupakan kunci penentu untuk menangani Anak sakit, untuk menyimpulkan atau mendiagnosis suatu penyakit seorang dokter secara praktis umumnya melakukan tahapan atau runutuan sebagai berikut: 

  • Anamnesis, yaitu menanyakan keluhan yang dialami oleh anak Anda kepada Anda selaku orangtua atau bertanya langsung kepada anak.
  • Melakukan pemeriksaan fisik pada anak.
  • Membuat diagnosis kerja
  • Memberikan penjelasan tentang diagnosis kerja, penyebab, perjalanan alamiah penyakit dan tatalaksananya.
  • Berdiskusi dengan pasien (orang tua anak) dan keluarganya tentang penentuan tatalaksana.
Anamnesis (riwayat keluhan pasien) dan pemeriksaan fisik merupakan modal utama bagi seorang dokter untuk menentukan diagnosis (penyakit / kesehatan). Sebelum menentukan tatalaksana tindakan yang akan diberikan kepada pasien, seorang dokter harus terlebih dahulu sudah melakukan diagnosa.


Dalam bahasa inggris tatalaksana disebut dengan istilah case management. Jadi tatalaksana diartikan bukan suatu pengobatan, karena tatalaksana adalah tindakan tidak hanya dan tidak harus dengan obat.


Tatalaksana

Tatalaksana merupakan tindakan yang dilakukan oleh dokter untuk menyembuhkan penyakit atau cedera baik secara langsung maupun tidak langsung. Contoh jika ada pasien yang terinfeksi oleh kuman sehingga menyebabkan infeksi paru-paru maka dokter akan memberinya antibiotik yang sesuai untuk jenis kuman yang menginfeksinya sehingga infeksi paru yang di derita pasien dapat dihilangkan.


Tatalaksana yang dilakukan oleh seorang dokter terdiri atas tindakan sebagai berikut:


#1. Pemeriksaan Penunjang  

Pemeriksaan penunjang tidak selalu dilakukan oleh seorang dokter terhadap pasien yang ditanganinya. Pemeriksaan penunjang ini dilakukan hanya jika diagnosis perlu ditegakkan untuk tatalaksana yang tepat. Sesuai dengan namanya, pemeriksaan penunjang ditentukan setelah adanya diagnosis kerja.


Pemeriksaan penunjang dapat berupa pemeriksaan laboratorium (pemeriksaan darah/urin/tinja), pencitraan (USG, CT-scan, MRI) dan rekaman aktivitas organ (EKG, EEG). Ketika menentukan pemeriksaan penunjang yang diperlukan seorang dokter sudah harus mengetahui apa yang akan ia cari dan bahwa hal akan dapat membantu menegakan diagnosis dan atau mengubah penanganan masalah kesehatan.


Sebelumm meminta untuk melakukan pemeriksaan penunjang, seorang dokter harus menjelaskan terlebih dahulu hal-hal sebagai berikut:

  • Diagnosis kerja
  • Pemeriksaan yang akan dilakukan
  • Hasil yang akan dicari
  • Langkah selanjutnya
  • Keuntungan dan resiko dari tindakan pemeriksaan penunjang yang akan dilakukan

#2 Terapi non-medikamentosa 

Terapi non-medikamentosa merupakan jenis terapi pada tahap tatalaksana yang tidak menggunakan obat. Jenis terapi semacam ini, pengobatan terhadap pasien tidak sama sekali adanya intervensi obat. Terapi hanya bisa berbentuk pemberian oksigen, diet dasar, pemberian nutrisi melalui infus, atau terapi aktivitas fisik.


Terapi non-medikamentosa meliputi:

  • Edukasi tentang penyakit.
  • Pengaturan diet/pola makan.
  • Pengaturan pemberian cairan.
  • Pengaturan aktivitas (olah raga, istirahat)
  • Perubahan lingkungan (hindari debu, udara dingin, dan sebagainya)
  • Kompres hangat/dingin
  • Kontak kulit dengan kulit (skin to skin)

Terapi non-medikamentosa akan tetap diberikan apabila relevan dengan kondisi pasien. Edukasi yang diberikan dapat berupa hal-hal yang dapat dilakukan agar keluhannya membaik seperti aktivitas fisik misalnya juga hal-hal yang sebaiknya dihindari agar keluhan yang dirasakan oleh pasine tidak semakin memburuk.


#3 Terapi medikamentosa


Terapi medikamentosa merupakan terapi dengan menggunakan obat. Memang tidak semua penyakit harus ditangani, diterapi dengan intervensi obat-obatan. Terapi medikamentosa diantaranya adalah sebagai berikut: 

  • Terapi simtomatis, yaitu terapi untuk meringankan gejala seperti; pemberian obat demam (antipiretik) dan anti nyeri (analgesik).
  • Terapi definitif, yaitu terapi untuk menghilangkan penyebab, seperti pemberian antibotik pada infeksi bakteri, anti jamur pada infeksi jamur dan obat cacing (pada infeksi cacing) 

Tujuan dari terapi medikamentosa adalah untuk memastikan terapi obat yang aman, efektif dan rasional bagi pasien. Kegiatan tersebut mencakup pengkajian pilihan obat, dosis, cara pemberian obat, respons terapi, reaksi obat yang tidak dikehendaki (ROTD), dan rekomendasi perubahan efek dari pemberian obat.


Dari penjelasan tersebut diatas jelas bahwa ketika kita sedang mengalami sakit, belum tentu memerlukan pemeriksaan laboratorium dan konsumsi obat. Pergi ke dokter tidak sama dengan dapat resep. Yang terpenting hasil dari pemeriksaan dokter adalah mendapatkan diagnosis kerja dan mendapatkan informasi tentang sakit yang sedang dialami. 



0 Response to "Memahami Bagaimana Cara Kerja Dokter?"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel